Ini adalah salah satu lagu yang saya sering dengarkan ketika saya sedang gundah. Kejadian (baca: (mungkin) keanehan pikiran saya) terjadi lagi. Dulu ketika saya ingin menyendiri dan bersembunyi di dalam "gua" dan memikirkan segala sesuatu yang terjadi, saya sering mendengarkan lagu ini, bahkan sampai sekarang. Salute for Efek Rumah Kaca, sebuah band yang menurut saya sangat ngga "biasa". Lirik yang berupa puisi dan sangat nyentil dan dalem. Ini dia salah satu lagunya... Melankolia...
Melankolia
Tersungkur di sisa malam
Kosong dan rendah gairah
Puisi yang romantik
Menetes dari bibir
Murung itu sungguh indah
Melambatkan butir darah
Nikmatilah saja kegundahan ini
Segala denyutnya yang merobek sepi
Kelesuan ini jangan lekas pergi
Aku menyelami sampai lelah hati
Tersungkur di sisa malam
Kosong dan rendah gairah
Puisi yang romantik
Menetes dari bibir
Murung itu sungguh indah
Melambatkan butir darah
Nikmatilah saja kegundahan ini
Segala denyutnya yang merobek sepi
Kelesuan ini jangan lekas pergi
Aku menyelami sampai lelah hati
NB: Aku akan menyelaminya sampai lelah hati... :)
1 komentar:
I like the pic!
Posting Komentar